By : Naufal Nurfaalih
Hariku penuh pilu
Ragaku tak terpacu
Pikirku tak menentu
Rindu mulai selimuti Kalbu
Hati terasa pilu
Mengingat semua hal waktu itu
Bercanda bermesraan bersukaria
Sampai tak dapat terlupa
Tak terkira 'kan segundah ini
Seperti kopi tanpa gula
Hanya pahit yang terasa
Mungkin ini duri
Duri kehidupan
Teguran Tuhan
Mengenai suatu kekhilafan
Mungkin dendam atau terlupakan
Hingga saat ini
Masih tertancap di hati
Aku tak tahu mau apa lagi
Untuk menghapuskan rindu ini
Tak kukira hujan turun
Menerpa wajah melamun
Mengingatkan tuk berhenti
Tapi tak terhenti dan terus ku jalani
Ku berdoa kepada Illahi
Ya Robbi...
Kau coba nasehati
Dengan menebarkan rindu di hati
Aku mulai menyadari ini
Ya Allah Ya Rabbi..
Tolong hapuskan rindu ini
Hanyutkanlah bersama air hujan yang jatuh malam ini
Hanyutkanlah dari hati
Agar kubisa jalani hari
Dengan hati murni tanpa hambatan lagi
Ya Allah Ya Rahim
Engkaulah tempat meminta
Hanya engkaulah maha dari segala maha
Tolong ... kabulkanlah Doa hamba
{ 0 komentar... Skip ke Kotak Komentar }
Tambahkan Komentar Anda