By : Cyntya Oktavieeany Dynhi
Benarkah, bisakah, nyatakah,Semua begitu terarah,
Layaknya landasan pacu berdarah,
Saat-saat yang mengugah,
Asa yang tertumpah..
TUHAN disisiku, disampingku,
Saat dimana terpaku,
Keadaan yang begitu semu,
Berharap dunia kan mengampuni aku,
Atas hadirnya aku..
Aku hanya ingin mengejar matahariku,
Aku hanya mau mengejar bintang gemilang ku,
Yang saat itu aku terpaku,
Bagai R.A.KARTINI dahulu,
Bagai seseorang yang tak ingin jadi benalu,
Atas akar rumahku, atas segala akanku,
Bukannya aku juga manusia,
Dititip TUHAN untuk berbahagia,
Atas berkat rahmat dari-NYA,
Aku sang juara, dia jua, kalian pula,
Tapi mengapa,
Tragedi berupa,
Lukisan buruk rupa,
Aku hanya sementara,
Untuk membayar semuanya,
Atas kenikmatan dunia,
Yang dihadiahkan dari-NYA...
{ 0 komentar... Skip ke Kotak Komentar }
Tambahkan Komentar Anda