By : Iffa Khalisa Balqis
Serpihan puing puing tadi malam telah mengantarkankuKedunia yang penuh dengan misteri
Suara yang melambai lambai seakan memaksaku
Untuk tetap berada dalam lorong waktu
Mulut terkunci
Raga terbujur kaku melihat keagungan-Mu
Tak terasa hampir 20 tahun aku melewati hidup penuh teka teki
Suka duka manis canda tawa penyelimutnya
Semangat berusaha pantang menyerah menjadi kasurnya
Doa dan pemikiran menjadi bantal dan gulingnya
Yang senantiasa menemaniku sepanjang tidurku
Ohh
Kicauan burung telah membangunkanku dari dunia lainku
Dan embun pagiku begitu setiana memberi
Kesejukan seluruh jiwa raga
Bahkan organ organ terkecil pun
Nyanyian pagipun begitu riank dan syahdu
Membawaku menuju surga kerinduan yang selaluku nantikan pertemuan itu
Sang suryapun menampakan wajahnya
Dengan sinar yang begitu indah,
Membuat mata terbelalak tak ingin hari ini segera sirna
Namun tiba tiba sang awan gelap
menyelimutinya dan hujan turun dengan lebatnya
Aku takut,
Namun pelangipun mengiringgi penuh warna keindahan
{ 0 komentar... Skip ke Kotak Komentar }
Tambahkan Komentar Anda